Kylian Mbappe telah kembali menjalani sesi latihan bersama Real Madrid. Namun, ada satu hal yang mencolok dari kembalinya sang penyerang. Eks bintang AS Monaco itu menunjukkan transformasi yang cukup signifikan ketika bergabung lagi dengan rekan-rekannya di sesi latihan.
Perubahan tersebut terjadi setelah Mbappe pulih dari penyakit serius yang dialaminya saat berada di Amerika Serikat untuk mengikuti ajang Piala Dunia Antarklub 2025.
Sebelumnya, Mbappe sempat dilarikan ke rumah sakit sesaat setelah tiba di Palm Beach. Ia dijadwalkan tampil membela Real Madrid di turnamen tersebut, namun didiagnosis menderita gastroenteritis akut—infeksi saluran pencernaan yang membuatnya harus absen dalam dua laga pembuka melawan Al-Hilal dan Pachuca.
Tanpa kehadiran Mbappe, Los Blancos hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menghadapi Al-Hilal dan meraih kemenangan 3-1 atas Pachuca. Absennya sang penyerang andalan jelas meninggalkan celah. Kabar baiknya, kapten Timnas Prancis itu kini sudah kembali beraktivitas di pusat kebugaran klub.
Perubahan Fisik Mbappe Usai Sakit, Turun 5 Kg
Dilansir dari Marca, kondisi fisik Mbappe benar-benar terdampak oleh penyakit tersebut. Berat badannya dilaporkan turun hingga lima kilogram. Hal itu terlihat dari unggahan foto-foto terbarunya di gym, di mana tubuh berotot khas Mbappe tampak lebih ramping dari biasanya.
Penurunan berat badan tersebut dapat dimaklumi, mengingat gejala gastroenteritis seperti muntah dan diare bisa menyebabkan dehidrasi yang cukup serius. Real Madrid telah mengonfirmasi bahwa Mbappe sempat menjalani perawatan di rumah sakit sebelum kembali ke hotel tim dan memulai fase pemulihan dengan latihan aerobik ringan.
Menariknya, Mbappe juga memberikan kabar kepada penggemarnya melalui unggahan di Instagram. Ia membagikan foto saat tengah berlatih disertai caption singkat: ‘Kembali beraksi!’ Sebuah sinyal positif bahwa dirinya sedang mempersiapkan diri untuk segera kembali ke lapangan.
Belum Tentu Tampil Lawan Salzburg
Meski sudah kembali berlatih, peluang Mbappe untuk tampil pada pertandingan ketiga melawan RB Salzburg masih belum pasti. Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, masih mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memainkannya, termasuk kondisi cuaca yang cukup ekstrem di lokasi pertandingan.
“Kylian merasa sedikit lebih baik di pagi hari, tetapi tidak cukup baik karena cuaca terlalu panas. Kami akan menunggunya sampai saat-saat terakhir, kami akan memutuskan besok,” ujar Alonso, dikutip dari The Athletic.
Selama Mbappe menepi, Gonzalo Garcia menjadi alternatif yang diandalkan. Penyerang muda berusia 21 tahun itu mencetak satu gol ke gawang Al-Hilal dan berperan dalam gol pembuka saat menghadapi Pachuca.